KOMPASSINDO.COM, Jakarta – Steven Yeo, Managing Director PT Koon Brother Indonesia dengan brand MyBizcuit, menyampaikan optimisme besar terhadap potensi pasar makanan ringan di Indonesia. Hal ini diungkapkannya dalam wawancara bersama awak media di booth C3 pada pameran SIAL InterFOOD 2025 yang berlangsung pada 12–15 November 2025 di JIExpo Kemayoran Hall B1, Rabu (12/11).
Dalam sesi wawancara, Steven Yeo memperkenalkan perusahaannya sebagai salah satu pelaku industri biskuit yang telah berpartisipasi dalam SIAL InterFOOD lebih dari 10 kali. Ia melihat perubahan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya, baik dari skala pameran maupun perkembangan produk makanan di pasar global.
Menurutnya, pameran SIAL InterFOOD kini berkembang sangat pesat. Jika dibandingkan dengan satu dekade lalu, situasinya jauh berbeda. Dulu pameran relatif sederhana, namun kini jauh lebih besar, pesertanya lebih beragam, produk semakin inovatif, dan kualitas pengunjung meningkat signifikan.
Steven Yeo menjelaskan bahwa MyBizcuit hadir membawa rangkaian produk unggulan, terutama biskuit digestif dan berbagai varian biskuit sehat lainnya yang semakin diminati konsumen di banyak negara. Selama pameran, MyBizcuit juga menghadirkan promocode, penawaran khusus, sesi uji rasa, hingga program kemitraan bersama distributor Indonesia.
Ia menegaskan bahwa pasar Indonesia merupakan salah satu pasar strategis bagi MyBizcuit karena permintaan produk yang terus meningkat setiap tahun. Melihat potensi tersebut, perusahaan mengambil langkah besar: membangun pabrik MyBizcuit di Indonesia.
“Kami ingin memperkuat komitmen jangka panjang di Indonesia. Kami menargetkan membangun pabrik MyBizcuit di Jakarta sebagai pusat produksi. Dengan adanya pabrik ini, distribusi nasional akan lebih cepat, harga lebih kompetitif, dan lapangan kerja baru dapat tercipta bagi masyarakat Indonesia,” ujar Steven Yeo.
Selain itu, ia berharap pemerintah Indonesia dapat memberikan dukungan, terutama terkait regulasi, fasilitas investasi, dan percepatan perizinan. Menurutnya, Indonesia adalah pasar yang terus berkembang, dan dukungan pemerintah akan mempercepat realisasi investasi MyBizcuit.
Ia juga memberikan apresiasi kepada penyelenggara pameran, Krista Exhibitions, yang dinilainya sangat berperan dalam memperkuat posisi merek MyBizcuit di Indonesia. Pameran ini memberikan eksposur besar, mempertemukan perusahaan dengan calon distributor, serta meningkatkan kesadaran merek di kalangan konsumen dan pelaku industri.
“Krista Exhibitions sangat penting bagi kami. Melalui pameran ini, MyBizcuit mendapatkan platform yang efektif untuk mengenalkan produk kepada pasar Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.
Dengan rencana pendirian pabrik dan strategi ekspansi agresif di pasar nasional, MyBizcuit menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri biskuit Asia Tenggara. Kehadiran mereka di SIAL InterFOOD 2025 menjadi bukti konsistensi perusahaan dalam menghadirkan produk berkualitas kepada konsumen Indonesia serta memperkuat jaringan kemitraan di industri makanan dan minuman.
