JAKARTA, KOMPASSINDO.COM – Kesadaran akan pentingnya anti-doping dalam dunia olahraga terus digaungkan oleh Indonesia Anti-Doping Organization (IADO). Dalam ajang Indonesia Fitness Expo (IFE) 2025, yang digelar oleh Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia (APKI) di Smesco Exhibition Hall, Jakarta Selatan, pada 6-9 Februari 2025, IADO hadir sebagai salah satu peserta pameran dengan misi mengedukasi masyarakat, khususnya para penggiat kebugaran, mengenai bahaya doping dan pentingnya fair play dalam olahraga.

IADO: Lembaga Pengawas Anti-Doping di Indonesia

Dalam wawancara eksklusif pada Kamis (6/2), Dewi, Staff Edukasi IADO, menjelaskan bahwa Indonesia Anti-Doping Organization (IADO) merupakan lembaga yang bertugas mengawasi dan menegakkan regulasi anti-doping di dunia olahraga Indonesia. Sebelumnya, lembaga ini dikenal dengan nama Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI), namun sejak tahun 2022, nama tersebut diubah menjadi IADO, mengikuti standar internasional.

“IADO merupakan bagian dari jaringan organisasi anti-doping dunia yang bertugas mengawasi kepatuhan atlet terhadap aturan anti-doping. Tugas kami bukan hanya sekadar mengawasi konsumsi zat terlarang, tetapi juga memastikan bahwa atlet tidak melakukan pelanggaran lainnya, seperti menolak tes doping atau terlibat dalam perdagangan zat doping,” ujar Dewi.

Ia menambahkan bahwa terdapat 11 bentuk pelanggaran aturan anti-doping, termasuk penggunaan zat terlarang, manipulasi sampel, hingga perdagangan doping.

Minimnya Kesadaran Atlet tentang Kewajiban Tes Doping

Salah satu tantangan terbesar dalam penegakan aturan anti-doping di Indonesia adalah minimnya kesadaran atlet tentang kewajiban menjalani tes doping. Banyak atlet yang masih belum memahami bahwa setelah memenangkan suatu kompetisi, mereka wajib mengikuti tes doping.

“Kesadaran akan pentingnya tes doping masih perlu ditingkatkan. Banyak atlet yang tidak tahu bahwa mereka wajib menjalani tes doping setelah memenangkan kejuaraan. Oleh karena itu, sejak 2022, IADO terus menggencarkan kegiatan edukasi dan sosialisasi agar pemahaman tentang anti-doping semakin luas,” jelas Dewi.

Sebagai bagian dari upaya edukasi ini, IADO aktif melakukan kampanye anti-doping di berbagai ajang olahraga nasional, seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas), serta di berbagai kejuaraan cabang olahraga tingkat nasional, seperti karate dan dayung.

Edukasi Anti-Doping di Indonesia Fitness Expo 2025

Dalam pameran IFE 2025, IADO menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif untuk menarik perhatian para penggiat kebugaran, atlet, pelatih, dan masyarakat umum.

“Di booth kami, pengunjung bisa mendapatkan edukasi mengenai apa itu doping, dampaknya, dan mengapa penting bagi atlet untuk menghindari penggunaan zat terlarang. Kami juga mengadakan sesi edukasi singkat serta beberapa permainan interaktif dengan hadiah souvenir menarik,” ujar Dewi.

Menurutnya, kehadiran IADO dalam IFE 2025 sangat penting, mengingat acara ini dihadiri oleh komunitas yang erat kaitannya dengan dunia kebugaran dan olahraga.

“Kami ingin meningkatkan kesadaran tidak hanya di kalangan atlet profesional, tetapi juga di kalangan masyarakat umum, termasuk para penggiat kebugaran yang mungkin belum mengetahui risiko doping,” tambahnya.

Harapan IADO: Edukasi Anti-Doping untuk Masyarakat yang Lebih Luas

Dewi menegaskan bahwa IADO ingin semakin dikenal oleh masyarakat luas, bukan hanya di dunia olahraga profesional, tetapi juga di kalangan umum.

“Kami berharap semakin banyak orang yang mengenal IADO dan memahami pentingnya anti-doping. Kami ingin publik tahu bahwa doping bukan hanya soal olahraga profesional, tetapi juga berkaitan dengan kesehatan dan integritas dalam berolahraga,” tuturnya.

Dengan edukasi yang terus digencarkan, IADO berharap dapat menciptakan ekosistem olahraga yang lebih bersih, sehat, dan berintegritas di Indonesia. Keikutsertaan mereka dalam ajang Indonesia Fitness Expo 2025 menjadi langkah nyata dalam memperluas pemahaman masyarakat mengenai bahaya doping dan pentingnya kompetisi yang adil dalam dunia olahraga.

By HasanW

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *