JAKARTA, KOMPASSINDO.COM– Perayaan Hari Raya Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili tingkat nasional yang digelar oleh Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (MATAKIN) berlangsung meriah di Gedung Sasana Karya, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Minggu (9/2). Acara ini mengusung tema “Perilaku Lurus Pemimpin, Akan Meluruskan Hati Seluruh Rakyat,” yang menyuarakan harapan agar pemimpin yang baik dapat membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi bangsa Indonesia.
Dalam kesempatan ini, Eka Wijaya, Rohaniwan MATAKIN, mengungkapkan rasa syukurnya atas perayaan yang penuh makna ini. “Kami sebagai umat Konghucu merayakan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili ini sebagai suatu hal yang sangat luar biasa. Tahun ini menjadi momen yang menggembirakan bagi kami, apalagi dengan kehadiran Bapak Wakil Presiden, Mas Gibran Rakabuming Raka, yang turut hadir dalam acara ini,” ujar Eka Wijaya.
Ia melanjutkan bahwa kehadiran Wakil Presiden Gibran memberikan semangat tersendiri bagi umat Konghucu, khususnya di Indonesia. “Semangat yang diberikan oleh Bapak Wakil Presiden sangat berarti bagi kami. Kehadiran beliau membawa harapan besar untuk perkembangan dan kemajuan negara kita, Indonesia,” kata Eka Wijaya.
Menurut Eka, umat Konghucu di Indonesia memiliki harapan agar negara ini terus berkembang pesat dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya. “Kami berharap Indonesia semakin maju dan berkembang, sehingga dapat membawa kesejahteraan bagi seluruh warga bangsa,” tambahnya.
Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga menjadi momentum untuk menyampaikan pesan moral dan sosial tentang pentingnya kepemimpinan yang lurus dan berintegritas. Tema yang diangkat, “Perilaku Lurus Pemimpin, Akan Meluruskan Hati Seluruh Rakyat,” menjadi seruan untuk mendukung pemimpin yang dapat menuntun rakyat menuju kebaikan dan kemajuan yang lebih baik.
MATAKIN berharap, dengan semangat kebersamaan dan saling mendukung, Indonesia dapat menjadi negara yang lebih maju, harmonis, dan sejahtera, memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat. Perayaan ini tidak hanya merayakan Tahun Baru Imlek, tetapi juga memperkuat ikatan persaudaraan antarumat beragama di Indonesia, serta mengingatkan pentingnya nilai-nilai kebajikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dengan harapan besar untuk masa depan yang lebih cerah, perayaan Imlek 2576 Kongzili ini menjadi simbol semangat baru bagi umat Konghucu dan bangsa Indonesia pada umumnya.