JAKARTA, KOMPASSINDO.COM, 2 Mei 2025 – Event tahunan Dark Xperience Indonesia (DXI) resmi kembali digelar untuk ke-17 kalinya dengan mengusung tema “Dark to Xplore: Extreme Beauty Indonesia”. Acara ini berlangsung pada 2–4 Mei 2025 di Hall B Jakarta International Convention Center (JICC), menghadirkan eksplorasi ekstrem lintas alam—darat, laut, dan udara—yang terintegrasi dengan perkembangan dunia digital.
Acara pembukaan dimulai dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya, pembacaan doa, dan penayangan highlight DXI 2025. Rangkaian ini menjadi simbol pembuka semangat petualangan, inovasi, dan kolaborasi yang menjadi DNA utama DXI sejak pertama kali diselenggarakan.
Laporan Penyelenggaraan oleh Presiden Direktur Dyandra Event Solutions
Dalam sambutannya, Presiden Direktur Dyandra Event Solutions Michael Bayu Sumarijanto menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang hadir, mulai dari pejabat kementerian, mitra sponsor, komunitas, hingga media.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Deputi Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Bapak Cecep Rukendi, Wakil Bupati Sleman, Presiden Direktur Dyandra Promosindo Bapak Daswar Marpaung, Managing Director Dyandra Event Solutions Bapak Rahadian, perwakilan dari PB POSSI, rekan-rekan dari BRI, Telkomsel, dan para sponsor lainnya, serta komunitas ekstrem dan media yang senantiasa mendukung acara ini,” ucapnya.
Michael menegaskan bahwa DXI bukan sekadar pameran, melainkan ekosistem yang menyatukan gaya hidup ekstrem lintas sektor: darat, laut, dan udara. “Kami merasa bertanggung jawab untuk memfasilitasi pertumbuhan industri hobi dan pariwisata ekstrem. Dulu DXI dikenal sebagai pameran kelautan, kini kami merambah overland, otomotif, udara, bahkan platform digital. Kami ingin menciptakan pengalaman holistik bagi pengunjung—bukan sekadar jualan, tapi juga edukasi dan inspirasi,” tambahnya.
Zona interaktif DXI 2025 mencakup paragliding, airsoft, BMX extreme, test ride motor, dan masih banyak lagi. Ada juga talkshow dan sharing session bersama brand serta komunitas, menegaskan DXI sebagai ruang edukatif dan komunikatif lintas minat.
Sambutan Deputi Kemenparekraf: Menegaskan Pentingnya Nilai Tambah Ekonomi Kreatif
Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Cecep Rukendi mewakili Menteri Parekraf RI menyampaikan apresiasi atas konsistensi DXI yang telah berjalan selama 17 tahun.
“Kami sangat mengapresiasi konsistensi DXI dalam menjaga komunitas dan mempromosikan Indonesia dari sisi wisata, olahraga, dan produk kreatif ekstrem. Ini bukan event biasa, ini adalah ruang nyata yang membentuk ekosistem ekonomi kreatif berbasis petualangan,” ujarnya.
Cecep menyoroti pentingnya nilai tambah dalam ekonomi kreatif. Ia menyebut, kreativitas yang berbasis budaya, teknologi, dan IP (intellectual property) adalah kekuatan Indonesia untuk bersaing di tingkat global.
“Kreativitas bisa menjadikan satu barang bernilai berkali lipat. Harry Potter menghasilkan triliunan dari IP, dan saya yakin pelaku kreatif Indonesia juga bisa seperti itu. Melalui event seperti DXI, kita dorong produk lokal naik kelas dan ekspor meningkat,” tambahnya.
Ia juga mengapresiasi program seperti underwater fashion show, kompetisi fotografi, seni pertunjukan, hingga partisipasi brand-brand lokal yang membuktikan bahwa DXI bukan hanya ajang pameran, tapi perayaan identitas kreatif Indonesia.
Ekosistem Komplit dan Pesan Penutup
Acara ini menjadi titik temu berbagai elemen: pencinta alam, petualang, brand lokal dan internasional, serta komunitas kreatif yang terus tumbuh bersama. “Kita besar karena komunitas. Bahkan turis asing pun datang ke Indonesia untuk DXI. Sekarang saatnya rakyat Indonesia juga turut merayakan kekayaan kita sendiri,” tegas Michael.
Acara diakhiri dengan seremoni pembukaan dan tepuk tangan untuk seluruh tim penyelenggara yang telah bekerja tanpa henti. “Mari eksplorasi dan rayakan keindahan ekstrem Indonesia bersama DXI 2025,” tutupnya.