JAKARTA, KOMPASSINDO.COM – Perjalanan ibadah umroh yang diselenggarakan oleh Biro Perjalanan Haji dan Umroh Al Fajr berlangsung dengan penuh keberkahan. Ustadz Farid dari Al Fajr menyampaikan rasa syukur karena sebanyak 44 jamaah yang berangkat ke Tanah Suci telah kembali ke Tanah Air dengan selamat tanpa kendala berarti.
“Alhamdulillah, Masya Allah, perjalanan umroh kali ini berjalan dengan lancar. Semua jamaah dalam kondisi sehat dan penuh semangat menjalani ibadah,” ujar Ustadz Farid dari Al Fajr dalam perbincangan dengan awak media.
Ia menyoroti semangat luar biasa para jamaah dalam menjalankan ibadah, terutama dalam berburu malam Lailatul Qadar di bulan suci Ramadan. Menurutnya, hampir seluruh jamaah lebih banyak menghabiskan waktu di Masjidil Haram daripada di hotel demi meraih keberkahan malam yang lebih baik dari seribu bulan itu.
“Saya perhatikan, jamaah sangat antusias untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar. Mereka lebih sering berada di masjid, beribadah dengan penuh kekhusyukan. Bahkan yang sudah sepuh pun tetap berusaha untuk selalu datang ke masjid,” tambahnya.
Biro Perjalanan Haji dan Umroh Al Fajr memang dikenal dengan pelayanan yang prima serta pendampingan ibadah yang optimal. Hal ini membuat jamaah bisa beribadah dengan nyaman dan maksimal selama berada di Tanah Suci. Ustadz Farid pun mengajak masyarakat yang berminat untuk menunaikan ibadah umroh agar segera mendaftar. “Bagi yang ingin berangkat, bisa langsung menghubungi kami di Al Fajr Travel,” katanya.
Suasana Khusyuk di Rumah Qur’an Menjelang Akhir Ramadan
Di tempat lain, suasana ibadah di Rumah Qur’an Griya Winoto turut membawa keberkahan tersendiri di penghujung Ramadan. Pada malam ke-29 Ramadan, para santri di Rumah Qur’an tersebut tetap semangat menjalankan ibadah, termasuk dalam salat tarawih.
“Alhamdulillah, sejak awal Ramadan kami membawakan hafalan satu juz di setiap tarawih. Insya Allah besok akan khatam meskipun hanya tersisa tiga santri, yaitu Nandar, Azmi, dan Azizi,” ungkap salah satu pengurus Rumah Qur’an, seraya memohon doa agar mereka tetap istiqamah dalam menjaga hafalan Al-Qur’an.
Salah satu santri senior, Dr. Suyono Thamrin, seorang pensiunan TNI AL, juga berharap agar amalan yang dilakukan selama Ramadan ini mendapatkan ridho Allah SWT. “Saya berharap bisa kembali bertemu dengan Ramadan di tahun depan. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kesempatan untuk terus memperbanyak amal ibadah,” tuturnya penuh harap.
Seperti dalam firman Allah SWT:
“Wahai manusia! Sesungguhnya kamu telah bekerja keras menuju Tuhanmu, maka kamu akan menemui-Nya.” (QS. Al-Insyiqaq: 6)
Dengan semangat dan keikhlasan para jamaah umroh serta santri Rumah Qur’an dalam beribadah, semoga Ramadan tahun ini membawa keberkahan dan menjadi ladang pahala bagi semua yang menjalaninya.