JAKARTA, KOMPASSINDO.COM – Ricky Suharlim, Dewan Penasehat Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI), turut hadir dalam perayaan Imlek Nasional 2025 yang diselenggarakan di Auditorium RRI, Jalan Merdeka Barat, Jakarta, pada Senin, 3 Februari 2025. Acara yang dimulai pukul 15.00 WIB ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya diadakan oleh Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) dengan mengusung tema “Keberagaman Etnis Tionghoa Melangkah Bersama Menuju Indonesia Emas.”
Perayaan Imlek dengan Semangat Persatuan
Perayaan Imlek tahun ini terasa istimewa dengan kehadiran berbagai tokoh masyarakat, pemuka agama, serta perwakilan dari berbagai organisasi Tionghoa di Indonesia. Ricky Suharlim, sebagai salah satu tokoh penting dalam komunitas Tionghoa, menyampaikan apresiasinya terhadap acara ini yang berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam semangat kebersamaan dan keberagaman.
“Perayaan Imlek bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan harapan baru. FORMAS telah menghadirkan sebuah acara yang memperkuat nilai kebhinekaan, di mana etnis Tionghoa dapat melangkah bersama dengan seluruh elemen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Emas,” ujar Ricky Suharlim.
FORMAS dan Visi Indonesia Emas
Sebagai penyelenggara, FORMAS memiliki visi besar untuk mendorong keterlibatan masyarakat dalam pembangunan nasional. Dengan mengangkat tema keberagaman etnis Tionghoa, FORMAS ingin menegaskan bahwa komunitas Tionghoa memiliki peran penting dalam perjalanan bangsa, baik dalam bidang budaya, ekonomi, maupun sosial.
Meriah dengan Ragam Budaya dan Pertunjukan Seni
Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni khas Tionghoa, seperti Barongsai, Pertunjukan Wushu, dan beberapa tarian daerah yang memukau para hadirin.
Harapan di Tahun Naga Kayu
Perayaan Imlek 2025 yang bertepatan dengan Tahun Naga Kayu diyakini membawa energi positif, keberanian, dan keberuntungan. Ricky Suharlim menutup sambutannya dengan harapan agar tahun ini menjadi tahun yang penuh berkah bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Mari kita jadikan Imlek tahun ini sebagai momentum untuk semakin mempererat persatuan, saling mendukung, dan terus melangkah menuju masa depan yang lebih cerah. Indonesia Emas bukan sekadar impian, tetapi sebuah tujuan yang bisa kita capai bersama,” pungkasnya.
Acara ini berakhir dengan penuh sukacita dan optimisme, diiringi dengan doa dan harapan terbaik bagi bangsa Indonesia. Kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Ricky Suharlim menjadi bukti bahwa kebersamaan dan keberagaman adalah kekuatan utama dalam membangun Indonesia yang lebih maju.