Berita Kolinlamil TNI AL, 10 Desember 2025 ——- Deru aktivitas di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) tidak pernah benar-benar berhenti. Sejak bencana banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah di Sumatera, pangkalan ini berubah menjadi pusat pergerakan kemanusiaan. Di balik ritme militernya yang disiplin, tersimpan denyut empati yang terus mengalir.
Setiap hari, truk-truk logistik datang silih berganti membawa bantuan dari berbagai pihak mulai dari masyarakat, lembaga kemanusiaan, hingga komponen TNI AL sendiri. Seperti halnya hari ini, Rabu (10/12), sejak pagi, prajurit Kolinlamil tampak sibuk memilah, mengemas, dan menata bantuan yang akan diberangkatkan menuju wilayah terdampak.
Bantuan yang dikumpulkan tak sekadar berupa kebutuhan dasar seperti sembako, air bersih, pakaian, dan obat-obatan, tetapi juga logistik khusus bagi anak-anak, ibu hamil, dan lansia. Semua disiapkan dengan teliti, memastikan setiap paket menjawab kebutuhan mendesak para penyintas bencana.
Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksda TNI Rudhi Aviantara IH., S.E., M.Si., M.Tr.(Han)., CHRMP., menegaskan bahwa dukungan ini bukan hanya soal mengirim barang, tetapi bagian dari komitmen TNI AL untuk selalu hadir bersama rakyat.
“Setiap bantuan yang kita kirim membawa harapan. Di tengah kesulitan yang dihadapi saudara-saudara kita di Sumatera, sekecil apa pun uluran tangan adalah penguat semangat,” ujarnya.
Di dermaga, sejumlah KRI disiapkan untuk mengangkut bantuan ke daerah yang sulit dijangkau jalur darat. Para prajurit bekerja dengan cepat dan cermat, memastikan setiap muatan aman dan siap diberangkatkan. Di sana, terlihat jelas bahwa solidaritas bukan hanya kata-kata, tetapi kerja yang nyata.
Di tengah bencana yang menyisakan duka, Kolinlamil menjadi jembatan harapan. Dan selama masih ada kebutuhan di Sumatera, gelombang kepedulian ini akan terus bergerak, tanpa tepi. (Dispen Kolinlamil)
