KOMPASSINDO.COM, ICE BSD CITY TANGERANG, General Manager PT. Arkadiya Fourhaka Indonesia, Danny Suryanata, menyampaikan kebanggaannya dapat berpartisipasi untuk pertama kalinya dalam pameran Indonesia Agriculture Technology Expo (Indogritech) 2025 yang berlangsung pada 6–9 November 2025 di Hall 10 ICE BSD City Tangerang. Dalam wawancaranya bersama awak media di booth perusahaan, Minggu (9/11), Danny menegaskan bahwa kehadiran Arkadiya Fourhaka Indonesia menjadi momentum penting untuk memperkenalkan produk unggulan dari Sinomach, perusahaan BUMN asal Tiongkok yang kini menjadi mitra resmi di Indonesia.

“Kami senang diberi kesempatan untuk hadir dan berpartisipasi di Indogritech 2025. Ini adalah debut pertama kami, sekaligus momen penting untuk memperkenalkan Sinomach sebagai salah satu perusahaan besar yang bergerak di bidang alat dan mesin pertanian. Sinomach adalah perusahaan milik negara di Tiongkok yang telah mengakuisisi YTO, produsen traktor ternama di Tiongkok yang sudah dikenal luas di dunia,” ujar Danny.

Sinomach sendiri merupakan salah satu perusahaan raksasa milik pemerintah pusat Tiongkok yang berfokus pada empat bidang utama: kontraktor EPC, penelitian dan pengembangan alat berat, manufaktur mesin industri, serta produksi mesin tekstil. Di bidang alat dan mesin pertanian, Sinomach dikenal dengan teknologi traktor dan mesin pertanian berkapasitas tinggi yang dirancang untuk efisiensi dan ketahanan di berbagai kondisi lahan.

Yang Conglin (Yaung), Asia Pacific Department General Manager selaku prinsipal dari Arkadiya Fourhaka Indonesia, turut menjelaskan bahwa Sinomach tidak hanya bergerak di sektor pertanian, tetapi juga di bidang konstruksi, industri berat, dan infrastruktur. “Keunggulan kami ada pada kendali penuh terhadap kualitas produk. Seluruh komponen utama, termasuk transmisi, kami produksi sendiri dengan teknologi dan standar tinggi. Hal ini memastikan setiap unit traktor Sinomach memiliki keandalan dan performa optimal yang mampu bersaing di pasar global,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa keikutsertaan Sinomach melalui Arkadiya Fourhaka Indonesia di pameran Indogritech 2025 menjadi langkah awal untuk memperkenalkan produk-produk pertanian canggih ke pasar Indonesia. “Kami sudah menjalin kerja sama strategis dengan mitra lokal di bidang kehutanan dan pertanian. Kami mempersiapkan semua kebutuhan, mulai dari sertifikasi, pelatihan teknis untuk tenaga penjualan dan purna jual, hingga kesiapan suku cadang. Harapan kami, tahun depan bisnis kami bisa berkembang secara bertahap dengan dukungan penuh dari mitra di Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Danny Suryanata menegaskan komitmen Arkadiya Fourhaka Indonesia untuk mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. “Kami berharap dapat berkontribusi nyata dalam memajukan sektor pertanian Indonesia melalui produk-produk berkualitas yang kompetitif baik dari sisi harga maupun teknologi. Kehadiran Sinomach menjadi bukti nyata sinergi antara inovasi global dan kebutuhan lokal untuk mendorong kemandirian pangan nasional,” pungkas Danny.

Partisipasi Arkadiya Fourhaka Indonesia bersama Sinomach dalam Indogritech 2025 menandai langkah awal kolaborasi strategis antara Indonesia dan Tiongkok dalam menghadirkan teknologi pertanian modern yang berorientasi pada efisiensi, ketahanan, dan keberlanjutan.

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *