KOMPASSINDO.COM, JAKARTA – PT Citec Engineering Indonesia menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan industri nasional dengan menghadirkan solusi EPC (Engineering, Procurement, and Construction) terintegrasi pada pameran Indonesia Energy & Engineering Series 2025, yang berlangsung di Jakarta International Expo Kemayoran pada 10–13 September dan 17–20 September 2025.
Dalam wawancara dengan awak media di hari pertama pameran, Rabu (10/9), Vinniesia Hadiwijaya, Marketing Manager PT Citec Engineering Indonesia, menjelaskan bahwa keikutsertaan ini merupakan kesempatan penting untuk memperkenalkan layanan perusahaan secara lebih luas di sektor energi, pertambangan, dan rekayasa.
“Sebagai perusahaan EPC, kami menawarkan solusi menyeluruh kepada klien, mulai dari tahap desain, pengadaan, konstruksi, hingga operasi. Konsep one-stop solution ini menjadi keunggulan kami dalam mendukung pembangunan industri di Indonesia,” ujar Vinniesia.
PT Citec Engineering Indonesia merupakan anak perusahaan dari CNBM Group, salah satu perusahaan Fortune Global 500 yang memiliki jaringan luas di berbagai sektor industri. Dengan dukungan tersebut, Citec mampu menyediakan suplai kebutuhan industri yang beragam, mulai dari sektor mineral, batubara, emas, hingga energi terbarukan.
“Kekuatan kami adalah dukungan dari grup besar dengan sumber daya yang sangat luas. Hal ini memungkinkan kami untuk melayani berbagai kebutuhan klien di sektor energi, pertambangan, maupun non-energi. Harapannya, melalui ajang ini, nama PT Citec Engineering Indonesia semakin dikenal sebagai mitra strategis yang terpercaya di Indonesia,” tambah Vinniesia.
Menutup pernyataannya, Vinniesia menegaskan visi perusahaan dalam membangun masa depan industri nasional.
“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi EPC yang inovatif, berkelanjutan, dan berstandar global. Fokus kami tidak hanya pada energi, tetapi juga pertambangan dan sektor strategis lainnya, dengan tujuan menjadikan PT Citec Engineering Indonesia sebagai mitra utama bagi pertumbuhan industri di Indonesia,” tutup Vinniesia.