JAKARTA, KOMPASSINDO.COM,13 Agustus 2025 – PT Wiraswasta Gemilang Indonesia (WGI) turut berpartisipasi dalam ajang IndoWater Expo & Forum 2025 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Melalui keikutsertaan ini, WGI memperkenalkan teknologi pengolahan limbah oli yang ramah lingkungan sekaligus memberikan nilai tambah bagi keberlanjutan industri di Indonesia.
Aria, staf B2B PT Wiraswasta Gemilang Indonesia, dalam wawancara di booth pameran menjelaskan bahwa perusahaan memiliki misi untuk mengubah limbah oli bekas menjadi produk bernilai guna kembali. Menurutnya, hal ini sejalan dengan upaya menjaga bumi dari pencemaran akibat pembuangan oli yang tidak terkelola dengan baik.
“Selama ini, oli diambil dari sumber daya alam di dalam bumi. Melalui teknologi kami, oli bekas dapat diolah kembali sehingga bisa digunakan lagi. Dengan begitu, kami turut menyelamatkan bumi sekaligus mendukung industri yang lebih berkelanjutan,” ujar Aria.
WGI merupakan salah satu perusahaan pengelolaan limbah oli terbesar di Indonesia dengan teknologi refinery modern. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1996 dan telah menjadi mitra pengelolaan limbah bagi berbagai perusahaan besar. Tidak hanya di IndoWater 2025, WGI juga rutin mengikuti kegiatan yang diadakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), termasuk peringatan Hari Lingkungan Hidup setiap bulan Juni.
Dalam pameran kali ini, WGI menargetkan dua hal utama. Pertama, meningkatkan kesadaran perusahaan akan pentingnya pengelolaan limbah oli secara legal dan sesuai regulasi pemerintah. Kedua, mengajak lebih banyak pelaku industri untuk bekerja sama dalam pengolahan limbahnya demi keberlanjutan lingkungan.
“Masih banyak perusahaan yang belum mengelola limbah oli dengan benar, bahkan ada yang membuangnya sembarangan. Melalui pameran ini, kami ingin menunjukkan bahwa ada solusi teknologi yang aman, legal, dan ramah lingkungan,” tambah Aria.
Dengan visi menciptakan industri yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan, WGI berharap kehadirannya di IndoWater 2025 dapat memperluas jaringan kemitraan sekaligus mengedukasi publik mengenai pentingnya pengelolaan limbah oli secara profesional.