Jakarta, KOMPASSINDO.COM, 13 Agustus 2025 – Bank Aset Nusantara Indonesia (BANI) di bawah kepemimpinan Prof. Dr. H. Tubagus Bahrudin, SE., MM selaku Komisaris Utama, terus melebarkan sayap dan memperkuat perannya di sektor strategis. Hari ini, BANI resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Santoso Dua Bersaudara untuk pembangunan fasilitas pergudangan logistik di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Proyek ini memiliki nilai investasi mencapai Rp 760 miliar dan diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi wilayah.
Penandatanganan MoU dilaksanakan di Jakarta, dihadiri jajaran direksi dan manajemen kedua pihak. Pembangunan pergudangan logistik ini akan mencakup gudang modern, pusat distribusi, serta infrastruktur penunjang yang dapat mempercepat arus barang dan logistik di kawasan industri Karawang—salah satu sentra manufaktur terbesar di Indonesia.
Prof. Dr. H. Tubagus Bahrudin, SE., MM menyampaikan bahwa langkah ini merupakan komitmen BANI untuk turut membangun infrastruktur logistik nasional sekaligus memperkuat posisi sebagai mitra strategis dunia usaha.
“Melalui kemitraan dengan PT Santoso Dua Bersaudara, kami ingin menghadirkan solusi logistik terpadu yang efisien, modern, dan berdaya saing tinggi, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujarnya.
Direktur Utama PT Santoso Dua Bersaudara menyambut positif kerja sama ini dan meyakini fasilitas pergudangan logistik di Karawang akan memperkuat rantai pasok industri di kawasan tersebut.
Proyek senilai Rp 760 miliar ini direncanakan selesai secara bertahap dalam dua tahun, dengan mengedepankan penerapan teknologi modern, efisiensi operasional, dan prinsip ramah lingkungan. Pembangunan ini juga diproyeksikan menyerap ribuan tenaga kerja lokal selama masa konstruksi dan operasional.
Sinergi antara Bank Aset Nusantara Indonesia dan PT Santoso Dua Bersaudara ini diharapkan menjadi contoh nyata kolaborasi antara sektor perbankan dan industri logistik yang mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.