BANDUNG, KOMPASSINDO.COM — Organisasi Pegiat Pendidikan Ekonomi Kreatif (PPEKRAF) terus memperluas jangkauan gerakannya melalui pembentukan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di berbagai provinsi. Pada momentum penting kali ini, PPEKRAF secara resmi mengukuhkan DPD Jawa Barat, dengan Ida Ayu Mariana Endang, S.E didapuk sebagai Ketua DPD.
Acara pengukuhan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaboratif. Ketua Umum PPEKRAF, Tengku Nurliyana Habsjah, SE, M.Pd, dalam sambutannya menegaskan bahwa pendidikan ekonomi kreatif memiliki peran strategis dalam meningkatkan daya saing generasi muda dan perempuan Indonesia di era digital dan ekonomi berbasis inovasi.
“Pendidikan ekonomi kreatif harus sejalan dengan semua sektor kehidupan, termasuk menggandeng perempuan dan anak muda yang banyak memiliki bakat dan kemampuan di bidang ekonomi kreatif. Kami ingin mereka tidak hanya mempelajari keterampilan, tapi juga mampu mengembangkan potensi agar bisa berdampak nyata,” ujar Tengku Nurliyana.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa PPEKRAF menyediakan program pelatihan, mentoring, dan pendampingan dalam berbagai bidang ekonomi kreatif, seperti kerajinan tangan, desain, hingga kewirausahaan. “Kami ingin mencetak generasi muda yang mandiri, kreatif, dan siap menghadapi tantangan zaman,” tambahnya.
Sebagai Ketua DPD PPEKRAF Jawa Barat, Ida Ayu Mariana Endang, S.E menyampaikan komitmen kuat untuk memajukan potensi ekonomi kreatif di daerahnya. Ia menilai bahwa Jawa Barat memiliki keunggulan budaya dan sumber daya manusia yang dapat dikembangkan menjadi kekuatan ekonomi berbasis kreativitas.
“Saya merasa terhormat atas kepercayaan ini. Jawa Barat memiliki potensi besar, dan kami akan bekerja keras untuk mengoptimalkan potensi tersebut, terutama dari kalangan perempuan dan generasi muda,” ujar Ida Ayu Mariana Endang.
Ia juga menyampaikan rencana strategis DPD PPEKRAF Jawa Barat dalam waktu dekat, termasuk menyelenggarakan pelatihan keterampilan, kolaborasi dengan komunitas lokal, serta membuka ruang pembinaan bagi pelaku usaha kreatif pemula. “Kami akan fokus pada pemberdayaan melalui pendidikan, pelatihan keterampilan, dan membangun jejaring kreatif yang inklusif,” jelasnya.
Dengan hadirnya DPD PPEKRAF Jawa Barat, organisasi ini berharap dapat semakin memperkuat kontribusinya dalam menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan daya saing lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.