JAKARTA, KOMPASSINDO.COM – Lembaga Perumahan Nasional (LPN) resmi menunjuk Sufyan Budi Sutrimo sebagai Direktur Investasi dan Pembiayaan Perumahan. Penunjukan ini dilakukan oleh Dewan Komisaris LPN yang dipimpin oleh Prof. Tubagus Bahrudin, SE., MM. Keputusan tersebut diambil sebagai bagian dari strategi penguatan kelembagaan dalam menghadapi tantangan sektor perumahan di Indonesia.
Dengan pengalaman panjang di bidang investasi dan pembiayaan, Sufyan Budi Sutrimo diharapkan dapat membawa inovasi dan kebijakan yang mampu meningkatkan akses masyarakat terhadap hunian yang layak dan terjangkau. Keputusan ini juga sejalan dengan visi LPN untuk mempercepat pembangunan perumahan berkelanjutan di seluruh Indonesia.
Sebagai lembaga yang berperan penting dalam sektor perumahan, LPN terus berupaya memperluas skema pembiayaan yang inklusif serta meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, dan lembaga keuangan. Dengan kepemimpinan baru di bidang investasi dan pembiayaan, diharapkan LPN dapat menghadirkan solusi yang lebih efektif dalam menjawab kebutuhan masyarakat akan perumahan.
Prof. Tubagus Bahrudin, selaku Ketua Dewan Komisaris LPN, menyampaikan bahwa penunjukan Sufyan Budi Sutrimo merupakan bagian dari komitmen lembaga untuk memperkuat tata kelola dan strategi pembiayaan perumahan yang lebih progresif. “Kami yakin bahwa dengan pengalaman dan kompetensi yang dimiliki, beliau dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan visi LPN untuk menyediakan perumahan yang lebih terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Di tengah dinamika ekonomi dan tantangan sektor properti, peran investasi dan pembiayaan perumahan menjadi semakin krusial. LPN berharap dengan kepemimpinan Sufyan Budi Sutrimo, kebijakan yang dihasilkan dapat semakin mendukung pertumbuhan sektor perumahan nasional serta mempercepat realisasi program-program pembangunan hunian yang berkelanjutan.
Sebagai Direktur Investasi dan Pembiayaan Perumahan yang baru, Sufyan Budi Sutrimo memiliki tanggung jawab besar dalam merancang strategi pembiayaan yang inovatif dan berdaya saing. Ke depan, berbagai langkah dan kebijakan yang diambil diharapkan dapat semakin memperkuat peran LPN dalam membangun ekosistem perumahan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
