ICE BSD City, Tangerang Selatan, KOMPASSINDO.COM – Di tengah gelaran BRI UMKM Expo 2025 yang berlangsung dari 30 Januari hingga 2 Februari 2025, pengusaha lokal asal Solo, Kus Haryati, S. Pd, bersama Dinar Kusumo Putri, Amd, selaku Owner dari Wedang Empon-Empon Barokah, memanfaatkan kesempatan langka ini untuk memperkenalkan produk minuman tradisional mereka kepada masyarakat luas. Bertempat di booth E.23, mereka berbagi cerita tentang perjalanan bisnis mereka yang dimulai dari sebuah usaha rumahan hingga berkembang menjadi sebuah merek yang dikenal luas.
Dalam wawancara bersama awak media pada Sabtu (1/2), Kus Haryati mengungkapkan bahwa meskipun perusahaan mereka bergerak di bidang usaha minuman jamu, mereka lebih suka menyebut produk mereka sebagai “wedang”. Varian produk yang mereka tawarkan antara lain Wedang Uwuh dan Wedang Empon-Empon, yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti
Jahe, Kunyit Kapulogo, Bunga Lawang, Bunga Cengkeh, Kayu Manis, Kayu Secang, Daun Pandan, Daun Sereh dengan Harga per pack Rp 30.000,-
“Produk kami ini dimulai pada tahun 2019, dan sudah ber NIB, idzin PIRT dan bersertifikasi halal.
usaha ini berawal dari pengalaman pribadi saya. Saat itu, saya merasakan manfaat luar biasa dari minuman empon-empon yang
bahannya antara lain : Jahe, temulawak, kunyit, sereh, bunga cengkeh. Setelah mencoba mengonsumsinya, badan saya merasa lebih segar, terutama setelah sakit, termasuk ketika saya terkena COVID-19. Dari situlah kami mulai mengembangkan produk ini, berinovasi dengan berbagai varian rasa,” jelas Kus Haryati.
Meskipun produk ini berawal dari usaha rumahan, tidak disangka-sangka, kini Wedang Empon-Empon Barokah sudah dikenal tidak hanya di kota Solo, tetapi juga telah mengirimkan produk mereka ke berbagai kota di Indonesia. Bahkan, mereka juga pernah ikut serta dalam expo internasional di Singapura, meskipun kali ini adalah kali pertama mereka berpartisipasi dalam acara sebesar BRI UMKM Expo 2025.
Kus Haryati juga menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan yang diberikan oleh Bank BRI dalam acara ini. “Kami sangat terbantu dengan adanya acara seperti ini. Selain bisa bertemu dengan pengusaha kecil lainnya, kami juga berkesempatan untuk bertatap muka dengan pejabat dan pihak-pihak yang jarang kami temui di kota kami. Dukungan seperti ini sangat berarti bagi kami yang bergerak di industri rumahan, terlebih lagi dengan adanya fasilitas Produk BRI yg digunakan UMKM ini baik untuk pembayaran dengan BRI mo, BRImerchant, QRIS,” tambahnya.
Wedang Empon-Empon Barokah yang merupakan produk khas nusantara ini kini semakin diminati oleh masyarakat. Meskipun jumlahnya belum terlalu banyak, mereka memiliki ambisi untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar internasional. “Kami berharap produk kami, terutama yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti daun pisang dan kelapa, bisa merambah pasar ekspor dan dikenal di seluruh dunia,” ungkap Kus Haryati.
Selama beberapa tahun terakhir, Wedang Empon-Empon Barokah telah melalui berbagai tahap perkembangan, dan mereka berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik dalam menghadirkan minuman tradisional yang sehat dan berkualitas. “Dengan adanya dukungan dari acara besar seperti BRI UMKM Expo 2025, kami merasa lebih termotivasi untuk terus mengembangkan bisnis ini, dan yang paling penting adalah memperkenalkan produk lokal Indonesia ke dunia,” kata Kus Haryati dengan semangat.
Melalui partisipasi di expo ini, Wedang Empon-Empon Barokah berharap dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan memperluas pasar, baik di dalam negeri maupun internasional. Mereka juga berencana untuk terus berinovasi dengan varian-varian baru, sekaligus menjaga kualitas dan keaslian rasa yang sudah melekat pada produk mereka sejak pertama kali diluncurkan.